Anton mengaku tak mengetahui persis jumlah pelanggan yang merasakan air keruh akibat endapan lumpur dalam pipa di daerah itu. Namun yang pasti, distribusi air melalui pipa itu melayani cukup banyak warga Batulo.
“Makanya, dengan adanya pengaduan seperti (air keruh) ini menjadi koreksi sekaligus informasi untuk kita lebih sigap lagi. Memang tidak gampang mengatasi sekaligus semua masalah, tapi kita PDAM berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan,” ujarnya.
Sementara itu, warga Batulo yang sempat merasakan air berlumpur, Suryani memberikan apresiasi atas langkah gesit jajaran PDAM Baubau dalam mengatasi keluhannya. Saat ini, air yang masuk ke rumahnya sudah mulai bersih.
“Alhamdulillah ada tindakan dan perhatian. Saya salut direkturnya yang turun langsung. Tadi pagi airnya sudah bagus, jernih. Cuma masih agak putih, kata Direktur PDAM itu kaporitnya,” ujar Suryani diwawancarai di kediamannya.(exa)
TEMUI: Direktur PDAM Tirta Semerbak Kota Baubau, Jemmy Hersandy (baju biru) mendatangi kediaman salah satu warga yang mengeluhkan air keruh di Kelurahan Batulo, Selasa. Masalah air berlumpur ini perlahan mulai teratasi. (Foto: Texandi)