La Usa mengatakan, banyak ASN berkeluh kesah akibat anak-anak mereka yang kuliah di luar daerah belum mendapat kiriman uang dari orang tua. Sementara harapan ASN untuk membiayai anak-anak sekolah mereka banyak bergantung pada gaji sebagai ASN.
“Apakah pemerintah ini tidak memikirkan nasib rakyatnya, mereka ASN saat ini sangat membutuhkan gaji itu untuk anak-anak mereka yang sedang kuliah dan yang mau memasuki perguruan tiinggi,” ujarnya.
Sementara itu Sekda Muna, Eddy Uga saat dikonfirmasi mengatakan bahwa mulai hari ini (Jumat -red) pencairan Gaji ASN di Muna sudah mulai dicairkan.
“Hari ini kita sudah mulai dicairkan gaji ASN, yang sudah cair hari ini Sekretariat Daerah dan PU termasuk beberapa dinas yang lain,” sebutnya.
Menurut Eddy Uga keterlambatan gaji ASN di Muna bukan karena faktor kesengajaan melainkan ada aplikasi SIPD yang harus disesuaikan oleh Pemda Muna.
“Keterlambatan ini bukan disengaja tetapi ini adalah konsekuensi penyesuaian SIPD. Jadi bukan menghambat tetapi dia batasi kita punya gerak. Makanya kita harus sesuaikan dengan aplikasi SIPD,” pungkasnya. (Adin).
