Namun Bupati tidak menyerah dan telah mengajukan formasi tenaga kesehatan kepada pemerintah pusat untuk diangkat menjadi PPPK.
“Tapi kita tidak putus asa. Kemarin untuk tenaga kesehatan dan pendidikan kami sudah usul untuk PPPK berdasarkan analisis jabatan dan kebutuhan,” jelas Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Buton ini.
Sementara itu Ketua DPW PPNI Sultra, Haryanto mengungkapkan kehadiran Bupati Buton merupakan wujud kecintaan pemerintah daerah terhadap profesi perawat.
“Jadi kita semua harus menjadi garda terdepan dalam penanganan Pandemi Covid-19,” tuturnya.
Di kesempatan yang sama, Ketua DPD PPNI Buton menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan rutin organisasi dan saat ini terdapat 574 anggota yang teregristasi yang tersebar di seluruh fasilitas kesehatan di Kabupaten Buton. (*)