Ia menyebutkan kegiatan ini bisa menjadi batu loncatan untuk kesuksesan karnaval tenun di tahun-tahun berikutnya.
“Kami pun menyadari bahwa apa yang kita lakukan hari ini belum maksimal sebagaimana yang kita rencanakan tapi paling tidak ini bisa menjadi sebuah batu loncatan untuk bisa belajar dari apa yang kita selenggarakan hari ini dan saya sangat yakin banyak pengalaman yang telah kita raup di tempat ini sehingga penyelenggaraan Sultra Karnaval berikutnya pasti akan lebih baik dari apa yang kita lakukan hari ini,” jelasnya.
Meski demikian, ia merasa bangga karena Kota Baubau selalu menjadi tuan rumah untuk beberapa event Provinsi Sultra selama tahun 2022, ia menyebutkan ini berkat kerja sama dan campur tangan dari pihak TNI-Polri.
“Sebagai tuan rumah kami menyadari banyak hal yang belum kami bisa lakukan untuk memberikan layanan terbaik olehnya itu kami memohon maaf sedalam-dalamnya apabila suguhan yang terbaik,” pungkasnya. (*)