Tadi sudah dilaporkan pak Direktur bahwa Rumah Sakit sudah menyiapkan diri, dan juga ketua Tim Surveyor mengakui bahwa diantara beberapa Rumah Sakit yang dikunjungi, Baubau menurut mereka tidak ketinggalan dengan Rumah Sakit-Rumah Sakit lain yang ada di Indonesia.
Rumah Sakit Umum Baubau sebagai rujukan memang kalau saya perhatikan sudah siap. Sudah menyiapkan diri walaupun belum sepenuhnya fasilitas disiapkan, tetapi terkait kebutuhan layanan pasien sudah maksimal, siap.
Karena tadi, sebagai pusat rujukan beberapa daerah kita hinter land disini, Rumah Sakit tidak hanya berpikir untuk warga Baubau, tapi berpikir sebagai rujukan dari Wakatobi, Buton Utara, Buton, Buton Tengah, Buton Selatan, dan sebagian daratan yang dekat Baubau seperti Bombana.
Berpikirnya kesana, fokus masyarakat Baubau tapi tidak menutup diri hanya untuk disini, semua masyarakat dari mana pun. Baubau siap melayani pasien, bukan hanya dari rujukan tapi dari mana pun. Baubau siap.
Bagaimana terkait dengan tagline Pj Wali Kota Bekerja Bersama dengan kapasitas layanan RSUD Baubau?
Wujudnya, salah satunya pekerjaan layanan, pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan tidak bisa sendiri. Butuh kerja bersama, apa pun. Sekecil apa pun.
Seberat apa pun, kalau kita kerja bersama, gotong royong bersama menjadi ringan rasanya. Ini bentuk kerja-kerja kolaborasi, dan relefan, sejalan dengan tagline yang dibawa, moto yang dibawa oleh Pj Wali Kota, Kerja Bersama.
Dengan Kerja Bersama, apa pun menjadi ringan, sesulit apa pun bisa menjadi mudah kalau selalu kita kerja kolaborasi, selalu kerja bersama.(IRWANSYAH AMUNU)
