AHLI GIZI BICARA BANSOS DAN PRINSIP GMP

  • Bagikan
LA ODE ABDUL MALIK MAULANA, S.Gz

Dalam hal pengadaan dan penyimpanan bahan baku pangan, perlu memastikan kemitraan dengan distributor dan lakukan audit ruin untuk memverifikasi praktik mereka.

Menerapkan sistem kontrol suhu yang baik di seluruh pasokan. Gunakan termometer yang dikalibrasi untuk memantau suhu makanan selama penerimaan, penyimpanan, persiapan, dan transportasi. Pertahankan makanan dingin di bawah suhu 400F (40)C) dan makanan makanan panas di atas suhu 1400F (600C). Investasikan pada lemari es atau freezer yang berfungsi baik dengan tampilan suhu digital dan alarm. Rotasi stok secara teratur, pastikan item lama digunakan terlebih dahulu, meminimalkan risiko pembusukan dan pertumbuhan bakteri. Beri label yang jelas pasa semua makanan dengan tanggal kadaluarsa.

Dalam penangan dan kebersihan makanan, kita memerlukan pelatihan staf atau koki untuk melakukanvpelatihan keamanan pangan yang komprehensif untuk semua staf kafetaria. Pelatihan harus mencakup tehnik mencuci tangan yang baik dan benar, termasuk pentingnyamencuci tangan sebelum dan sesudah bersentuhan dengan makanan dan setelah ke toilet. Menerapkan protokol kebesihan pribadi yang ketat. Staf harus mengenakan celemek bersih, penahan rambut dan sarung tangansetiap kali memasak. Staf yang sakit harus tinggal dirumah untuk mencegah penyebaran penyakit patogen potensial. Dan juga mencegah kontaminasi sialng dengan memisahkan talenan peralatan untuk bahan pangan mentah dan makanan yang sudah matang. Bersihkan sanitasi permukaan setelah menangani daging mentah, unggas atau seefood. Kita perlu melakukan inspeksi secara berkala agar semua sistem berjalan dengan baik dan benar.

Hidup tenang itu berawal dari hidup yang sehat agar iman dan imun selalu aman.(*)

Penulis adalah MAHASISWA MAGISTER ILMU GIZI UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR

  • Bagikan

Exit mobile version