BUPATI Buton dua periode, Ir H LM Sjafei Kahar menyatakan Sulawesi Tenggara bukan hadiah. Maka itu, Ia mengharapkan agar yang menjadi Sultra 01 tidak boleh keluar dari empat pilar, Kendari, Buton, Muna, dan Kolaka. Berikut wawancaranya.
Apa pendidikan politik yang bisa diambil masyarakat Sultra menghadapi Pilgub nanti?
Yang selalu saya ingatkan kepada masyarakat Sulawesi Tenggara, bahwa Sulawesi Tenggara ini bukan hadiah, tapi melalui perjuangan yang berat oleh tokoh-tokoh empat pilar.
Setelah lahir Sulawesi Tenggara, sudah 60 tahun. 60 tahun gubernurnya semua dari empat pilar, tidak pernah dari luar. Nah itu harus kita jaga, karena kapan dia keluar dari empat pilar, untuk kita rebut kembali, kita rebut kembali keempat pilar, berat.
Karena akan tersusun sistematis, secara sistematis, sehingga akan susah kita merebut kembali.
Apa harapannya kepada pemilih dalam ajang kontestasi Pilgub Sultra nanti?
Harapan saya untuk pemilih di Sultra, khususnya juga di Kepulauan Buton,
jangan sampai memilih hanya karena pengaruh-pengaruh, isu-isu yang tidak menguntungkan kita. Hanya karena dikirimi beras, lalu kita anggap yang terbaik.
Padahal saya yakin, yang dibawakan beras, di rumahnya masih ada beras. Tanpa beras itu pun, kita masih belum lapar.
