MEMBUKA jalur udara, Pemkab Wakatobi telah membuat MoU dengan Super Air Jet untuk melayani rute Makassar-Wakatobi.
Sekab Wakatobi, Nadar mengaku hari ini yang menjadi tantangan adalah bagaimana mendorong agar persoalan yang masih menjadi battle neck berupa masalah aksesibitas udara bisa diselesaikan. Dituntaskan secepatnya karena beberapa bulan terakhir Wakatobi berhenti penerbangannya.
“Alhamdulillah, bahwa dalam waktu dekat ini setelah kita sudah melakukan MoU dan PKS dengan pihak Super Air Jet, dipastikan dalam waktu dekat diaktivasi lagi penerbangan ke Wakatobi,” paparnya.
Hal yang luar biasa, kata dia, karena Bandara Matahora Wakatobi statusnya sudah meningkat, dalam arti sudah ada sertifikatnya untuk bisa didarati pesawat Jet. Sehingga pihaknya meng-approach kepada pihak maskapai atau perusahaan penerbangan, Lion Group.
“Kebetulan sudah conncet, terbuka peluangnya untuk bisa merealisasikan kerjasama penerbangan antara Pemda Wakatobi dengan pihak PT Super Air Jet. Untuk kita mendatangkan pesawat Jet atau pesawat berbadan lebar, yaitu tipe Airbus 320,” terangnya.
“Untuk tahap awal ini, kita ada kesepakatan dengan PT Super Air Jet untuk membuka rute Makassar-Wakatobi. Dengan frekwensi penerbangan dua kali seminggu, yaitu Senin dan Kamis,” sambungnya.
Mantan Kadis Pariwisata ini menjelaskan, dari rute baru dan penerbangan dengan pesawat berbadan lebar, diharapkan dapat mendorong pariwisata Wakatobi naik kelas ke depan. Ia melihat ini, menjadi sesuatu peluang yang sangat strategis karena dengan pesawat berbadan lebar, bisa memberikan ruang lebih luas dan terbuka untuk tidak ada lagi hambatan bagi para wisatawan ke Wakatobi karena persoalan seat pesawat.
