BAUBAU – Wali Kota La Ode Ahmad Monianse dalam waktu dekat akan melakukan wawancara terhadap peserta seleksi jabatan pimpinan tinggi lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau.
“Tiga besar rangking satu, dua, dan tiga sudah ada. Dalam waktu dekat, saya akan memanggil mereka untuk menanyakan tentang kedalaman pemahamannya terhadap tugas yang akan diemban,” kata Monianse dikonfirmasi awak media usai melantik 35 pejabat fungsional, di aula Palagimata, Selasa (31/5/2022).
Pun demikian, ia tidak akan memilih kepala OPD yang bersifat eksklusif. Eksklusif dimaksud wartawan media ini menunjuk pada kondisi di mana terdapat pembatasan pergaulan dengan masyarakat atau pun kelompok lainnya sehingga muncul kesan usaha menutup diri dari pengaruh yang datang dari luar. Pimpinan OPD tidak boleh risih berdiskusi dengan orang.
Ketua DPC PDI-Perjuangan Kota Baubau ini mengatakan, wawancara langsung darinya itu merupakan tahapan pamungkas bagi peserta lelang jabatan. Tahap ini akan menentukan delapan orang yang terpilih untuk diberi jabatan kepala OPD.
“Saya mau dengar apa yang bisa mereka lakukan buat OPD yang akan dipimpinnya. Saya butuhkan orang yang progresif dan membuka ruang-ruang diskusi, karena tidak boleh ada sekat,” ujarnya.