Sementara itu, Sekretaris Dinas Petanian dan Ketahanan Pangan, Muh Juliarson mengatakan, pelatihan agrobisnis melibatkan dua instruktur profesional sebagai narasumber kegiatan.
Para narapidana akan mempraktikkan pembuatan pupuk dan budi daya sayuran secara real di lapangan berlokasi di KM 6 Wakonti, Kelurahan Kadolokatapi, bertempat di kebun Lapas Baubau pada lahan seluas 5 hektar.
Adapun 80 peserta sudah dilakukan seleksi dan memenuhi syarat, yang terbagi dalam dua kelompok, 40 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) mengikuti pembuatan pupuk sisanya budi daya sayuran.
Peliput : Suari