BUTONPOS. KABAENA-Jajaran keluarga besar Kementerian Agama se-Pulau Kabaena merayakan tahun baru Hijriah 1444 H dengan menggelar Pawai Ta’ruf, Sabtu (30/7). Titik kumpul Pawai Ta’ruf dimulau dari Makam Al Mukarramah Syech KH Daud bin Abdullah . Sebelum star terlebih dahulu melakukan ziarah dan doa bersama di makam tokoh besar di Pulau Kabaena itu.
Finisnya di halaman MTsN 1 Bombana. Tiba di finish peserta yang berjumlah 1444 orang itu mendengarkan Tauziah Asyraf Nurdin, S.Ag, Kepala MTsN 1 Bombana. Menurut Asyraf Nurdin, secara fisik hijrah tidak akan terulang lagi setelah Fathul Makkah. Tetapi secara etika dan moral nilai-nilai hijrah dapat ambil hikmahnya. Hijrah adalah upaya untuk menjawab tantangan, keluar dari intimidasi dan penindasan adanya perlawanan. “Hijrah Nabi Muhammad SAW bersama para sahabatnya adalah upaya menyelamatkan dakwah Islam dengan membawa Iman,” kata Asyraf Nurdin.
Selain itu, hijrah adalah upaya untuk memupuk persaudaraan umat islam, seperti sahabat Muhajirin dipersaudarakan dengan sahabat Ansar. Sa’ad Ansar dipersaudarakan dengan Abdurrahman bin Auf Muhajir, Kharijah Ansar dipersaudarakan dengan Abu Bakar Siddiq Muhajirin, dan lain-lain. “Orang-orang yg beriman berhijrah dan berjihad fisabilillah dengan harta dan jiwa akan ditinggikan derajat mereka oleh Allah SWT,” katanya.