Sementara Kepala Disperindag Kota Baubau, La Ode Ali Hasan berharap, dengan adanya bantuan yang diberikan dapat meringankan beban pelaku usaha serta membantu pelaku usaha melanjutkan usaha yang digeluti.
“Karena kami tetap melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan mereka, kami melakukan pemantauan setiap saat untuk pembinaan selanjutnya,” katanya.
Dikatakan, pelaku usaha yang menerima bantuan Sarpras tersebut sebanyak 200 orang terdiri dari 32 kelompok. Mulai dari kelompok penenun, pengrajin kayu, tukang batu, mesin cuci laundry, percetakan.
“Bantuannya kurang lebih Rp 2 miliar secara keseluruhan. Adapun anggaran bersumber dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD),” paparnya.(p5)