BUTONPOS.KETUA DPRD Kota Baubau, H Zahari SE menyatakan kita punya SDM handal.
Ia mengapresiasi eksistensi UMU Buton, yang ikut berperan penting dalam pembentukan sumber daya manusia (SDM) handal, generasi muda produktif, konstruktif, di wilayah Kepulauan Buton, khususnya di Baubau.
H Bobi -sapaan H Zahari- memberikan semangat kepada mahasiswa agar terus menempa diri, mengasah dan meningkatkan pengetahuan, skill, kecakapan, kompetensi, sebagai modal dalam berkompetisi di era modernisasi, berkemajuan saat ini dan dimasa depan.
Ketua Golkar ini mengulas singkat sektor unggulan yang dicanangkan Pemkot. Baubau sebagai kota dagang, jasa, dan budaya pariwisata. “Dinamikanya merupakan peluang bagi setiap orang untuk mengembangkan diri, meningkatkan taraf hidup,” paparnya saat berpidato dalam acara perayaan Dies Natalis Universitas Muslim Buton ke 5 Tahun, di Ballroom Al-Munawwar UMU Buton, Senin (20/5).
Semua pihak, lanjutnya, termasuk mahasiswa, generasi muda, memiliki hak yang sama untuk memanfaatkan berbagai sektor unggulan yang ada. Semua setara dan punya akses yang sama sebagai subyek pembangunan.
Ia melanjutkan, pada sektor perdagangan, menaruh perhatian cukup besar, agar pelabuhan terus digenjot peningkatan sarana prasarana, berbagai fasilitas penunjangnya.
Di matanya, pelabuhan adalah pintu masuk dan keluarnya para penumpang, juga berbagai barang kebutuhan, dengan geliat pembangunan serta perekonomian yang terus bertumbuh, dan seyogianya dapat sejalan dengan peningkatan pelayanan sektor kepelabuhanan itu sendiri.
Kata dia, harus lebih nyaman dan lebih aman. Dari segi pembiayaan harus rasional, fasilitas memadai, akses lancar, pengurusan mudah, disana semua kepentingan pengguna harus bisa terakomodir.
Begitu pun sektor jasa, Zahari melanjutkan, penting dalam pengembangan perkotaan, sebagai salah satu instrumen perekonomian, sektor jasa di Baubau merupakan salah satu potensi yang menjadi perhatiannya.
Melihat posisi Baubau sebagai sentra berbagai industri jasa, seperti perbankan dan keuangan, kesehatan dan pendidikan, ritel dan properti, perhotelan, hiburan, serta industri jasa lainnya.
“Orang dari daerah sekitar, datang ke Baubau sebagai pengguna jasa, dan sebaliknya ada pula mereka pemasok jasa, yang dibutuhkan di Baubau. Kesemuanya ditunjang keterampilan tenaga kerja, karena sektor jasa dominan digerakkan oleh orang, dan pekerjanya harus terampil dibidangnya,” bebernya.
