Dikatakan, sunatan massal tersebut pertama kali dilakukan pasca-lebaran.
Targetnya, pertama, ingin menjangkau lebih luas lagi masyarakat yang sadar dan peduli dengan khitan. Kedua, bentuk edukasi yang belum tahu manfaat khitan, baik untuk kesehatan reproduksi. Terkahir, secara agama juga diwajibkan.
“Kami berharap semakin banyak lagi orang baik, lembaga-lembaga atau perseorangan yang mau bekerjasama dengan Bahagia Care Indonesia agar kita lebih banyak menjangkau masyarakat lainnya yang belum melakukan sunat, ataupun kegaiatan sosial lainnya, baik itu sedekah Jumat, bantuan beras duafa, bantuan Sembako dan lainnya yang bisa bermanfaat untuk masyartakat,” papar Faisal.(IRWANSYAH AMUNU)