Bencana banjir yang merendam kebun dan sawah itu, memicu gagal panen. Sehingga menyebabkan kerugian besar bagi petani di Desa Gunung Sejuk dan Lipumangau.
Kalaksa BPBD Busel Suharuddin Singka turun langsung menyaksikan kondisi lapangan. Air meluap begitu deras di tengah warga sementara melaksanakan salat Jumat.
Selain merendam rumah, banjir juga menyebabkan kerugian besar bagi petani. Tanaman jangka pendek di kebun dan ladang warga ikut terendam, memicu gagal panen. Tak hanya itu, sebagian besar peralatan elektronik milik warga rusak terendam air.
Kuat dugaan kondisi hutan di wilayah tersebut memperburuk situasi. Maraknya penebangan liar menyebabkan tanah kehilangan daya serap air, sehingga banjir semakin mudah terjadi.
Ia juga mengimbau warga untuk tetap waspada banjir susulan. Mengingat sesuai prediksi BMKG curah hujan masih tinggi beberapa hari kedepan.
Wagub Sultra Ir Hugua meninjau langsung sejumlah rumah yang mengalami banjir. Usai meninjau Wagub menuju Desa Gerak Makmur meninjau persiapan Sail to Indonesia.(aga)