Disebutkan, dalam warung selain ada uang Rp 35 juta, ada juga laptop, printer, kulkas, biji jambu mete dan barang jualan sembako.
Ia juga mengungkapkan bahwa pihaknya secepatnya akan menghubungi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terkait musibah ini.
Sementara itu, Kepala BPBD Mubar Takari Abdullah mengaku pihaknya sesegera mungkin akan mengirimkan bantuan kepada korban bencana kebakaran tersebut.
“Kami akan bantu dalam bentuk tanggap darurat, berupa kebutuhan mendesak seperti bahan pangan dan sembako,” ungkapnya. (po4)