BUTONPOS.Ribuan warga Kota Kendari dan sekitarnya memadati jalanan untuk mengikuti Pawai Akbar Bela Palestina yang digelar pada Minggu (2/2/2025).
Aksi solidaritas ini dimulai dari Masjid Raya Al Kautsar dan berakhir di Eks MTQ Kota Kendari, diwarnai dengan kibaran bendera hitam-putih bertuliskan kalimat Tauhid. Peserta pawai tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian acara yang berlangsung damai.
Selain orasi dari sejumlah tokoh dan mubaligh, pawai ini juga menampilkan atraksi berkuda dan teatrikal yang menggambarkan penderitaan rakyat Palestina, khususnya di Gaza, akibat konflik yang terus berlangsung.
Salah satu orator, Ustadz Muhammad Yasin, S.Pd., M.Pd., menyoroti kondisi tragis di Gaza yang menurutnya merupakan dampak dari lemahnya perlindungan terhadap umat Islam.
“Tanah Palestina, khususnya Gaza, kini menjadi tempat yang menakutkan karena genosida. Ribuan nyawa telah melayang karena umat Islam tidak memiliki junnah, perisai yang mampu melindungi mereka,” ujar Ustadz Yasin.
Ia menambahkan bahwa perpecahan umat Islam di berbagai belahan dunia disebabkan oleh paham nasionalisme yang merusak persatuan.
Orator lainnya, Ustadz Yuslan Abu Fikri, menegaskan bahwa Palestina adalah tanah yang penuh sejarah perjuangan umat Islam.