“Memang 73 orang ini bukan angka paten dalam sebuah perekrutan Paskibraka daerah. Tapi jumlah itu sudah disepakati Timsel karena dianggap paling pas dalam membentuk formasi barisan,” ujar mantan Kasubag Hukum Setda Baubau ini.
Pun, Arief membantah keras isu ada kongkalikong meloloskan peserta titipan pejabat pada seleksi Paskibraka Kota Baubau tahun ini. Sebab, proses seleksinya sangat ketat yang melibatkan Tim Seleksi (Timsel) sebanyak 10 orang terdiri dari TNI Angkatan Darat, TNI Angkatan Laut, Polri, Pelatih Paskibraka bersertifikat nasional, dan Dispora Baubau.
“Pelatihannya itu sangat berat dan peserta juga harus disiplin. Latihannya dua kali setiap hari, pagi mulai pukul 07.00-10.00 Wita dan sore pukul 15.30-17.30 Wita. Jadi, besar resikonya kalau kita asal meloloskan peserta yang tidak memenuhi syarat,” ujarnya.(exa)