“Untuk Kota Baubau sampai saat ini belum ada penambahan itu kan butuh proses panjang sehingga itu kami lakukan setiap hari ini bagaiman saya coba lakukan penataan kendaraan bermotor pengguna solar supaya kita bisa berikan rekomendasi kepada salah satu dari tiga SPBU di Baubau untuk melakukan penambahan,” ujarnya.
Sayangnya, sampai sekarang, ia mengaku belum mendapatkan data valid, namun sebenarnya pemerintah bisa mengajukan permohonan untuk penambahan suplai dari tiga SPBU itu, namun sekali lagi itu tidak mudah.
“Sehingga sebagai pihak Bagian Ekonomi dan SDA Pemkot Baubau masih mau menelusuri mencari data seberapa banyak kendaraan bermotor pengguna solar di Kota Baubau, “Karena kemarin di Dinas Perhubungan kalau tidak salah data pengguna solar itu hanya 397, baik itu roda empat pribadi, roda empat jasa maupun roda enam,” ungkapnya.
Namun demikian, ia menduga jumlah kendaraan pengguna solar lebih dari data yang disebutkan. Sebab berkaca pada antrean panjang yang selalu terjadi.
“Merujuk pada Peraturan Gubernur (Pergub) itu dari sekian kendaraan yang ada hanya membutuhkan solar 27.000 sekian liter sehingga memang menurut saya dengan antrean begitu panjang, saya yakin tidak seperti itu kendaraan di Baubau,” pungkasnya. (p5)