BUTONPOS. BAUBAU – Hadapi Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2023 Dinas Pariwisata Kota Baubau melakukan pertemuan dengan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) se-Kota Baubau serta lurah dan camat untuk melakukan persiapan dan pemantapan menghadapi Adwi 2023. Pertemuan ini dilakukan di lingkungan Dinas Pariwisata Kota Baubau.
Sudah sejak
dua tahun lalu, melalui Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menjalankan program atau kegiatan ADWI dan ini merupakan tahun ketiga.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Baubau, Idrus Taufiq Saidi biasa disapa Fecky Saidi menyebutkan pariwisata saat ini juga berperan dalam penyumbang devisa negara salah satu program yang diusung yaitu program Anugrah Desa Wisata.
Ia menyebutkan ADWI merupakan momen dimana setiap desa atau kelurahan untuk mempopulerkan wisata didaerah tersebut juga mengembangkan setiap potensi yang ada, hal tersebut tentunya bisa dilakukan atas kolaborasi pemerintah dan masyarakat.
“ADWI adalah momen kementrian yang menyebutkan didesa atau di Kelurahan itu ada potensi yang sangat yang besar, yang harusnya bisa termanfaatkan oleh masyarakatnya, namun harus hadir kesadaran kolektif bahwa potensi itu tidak hanya unsur pemerintah tetapi yang paling berperan dan paling bertanggung jawab untuk menghadirkan potensi itu dan memberi dampak pendapatan perkapita nantinya adalah masyarakat yang salah satunya untuk kita daftar di Jadesta (Jaringan Desa Wisata),” ungkapnya.
Pada tahun 2022, Kota Baubau melalui Limbo Wolip berhadil masuk pada 50 Desa Wisata Terbaik oleh ADWI yang langsung dikunjungi oleh Mentri Sandiaga Salahudin Uno, sedangkan pada tahun 2021, Kota Baubau melalui Limbo Bungi berhasil masuk 300 terbaik se-Indonesia
