“Memang saat ini harga sembako semua naik diawal puasa sampai dengan jelang lebaran, tetapi kami sudah rapat untuk menyikapi itu, hasilnya kami akan melakukan kegiatan pasar murah,”ujarnya.
Dalam pelaksanaan kegiatan pasar murah kata Saiuruddin pihaknya sudah membangun kerja sama dengan beberapa BUMN dan distributor untuk menggelar pasar murah. Rencananya pelaksanaan pasar murah ini akan dilaksanakan di enam kecamatan.
“Kami sudah kerja sama dengan Bank Sultra, Bank Bahteramas dan para distributor untuk pasar murah di enam kecamatan, mengenai kecamatan apa saja kami sedang susun jadwalnya,”ujarnya.
Ia menyebutkan, dalam kegiatan pasar murah nanti pemerintah akan subsidi harga paling sedikit 10-20 persen dari harga bahan pokok diantaranya beras, minyak goreng, terigu dan gula.
“Jadi di pasar murah nanti kami akan intervensi minimal biaya transportasi distributor dan kami akan subsidi barang 10-20 persen dari harga, jadi misalnya harga gula pasir Rp 10.000/kg kita bisa Rp 9.00/kg,”pungkasnya. (P7).
