Rudi menceritakan, kronologis peristiwa naas itu bermula pada tanggal 25 Maret 2023 sekitar pukul 08.00 wita. Dimana korban izin keluar mencari ikan dengan menggunakan longboat disekitar Tanjung Wapade perairan Batu Atas.
Kemudian pada pukul 15.00 Wita informasi dari keluarga korban bahwa longboat yang digunakan oleh korban ditemukan dalam keadaan tidak berawak dan ditemukan juga panah ikan milik korban.
Seperti diberitakan sebelumnya, peristiwa naas juga menimpa satu orang nelayan La Ami (35) asal Desa Lamaninggara, Kecamatan Siompu Barat hilang di perairan Batuatas. Perahu korban sudah ditemukan namun korban belum ditemukan.
Ia dilaporkan hilang pada tanggal 18 Maret 2023 sekitar pukul 04.00 Wita korban keluar melaut dan kebiasaan korban kembali dari melaut pukul 16.00 Wita.
Pada 20 Maret 2023 sekira pukul 12.10 Wita salah seorang nelayan menemukan longboat milik korban sekitar 30 NM dari Desa Lamaninggara Siompu Barat dimana kondisi longboat terombang ambing tanpa awak. Hingga berita ini dirilis korban La Ami juga belum ditemukan. (aga)