Legislator Muna Minta Dishub Sultra Kembalikan Rute Kapal Cepat ke Jalur Semula

  • Bagikan
Zahril Baitul

BUTONPOS.RAHA-Perubahan rute kapal cepat Raha-Kendari yang semula melewati depan Desa Cempedak, beralih disebelah desa tersebut rupanya berisiko bagi pengguna jasa transportasi kapal cepat.

Para penumpang kapal cepat merasa khawatir bila berlayar menggunakan kapal cepat megmbil jalur dibelakang pulau Desa Cempedak. Selain menambah waktu jarak tempuh juga penumpang khawatir bila masuk musim ombak seperti musim Timur.

Musim Timur gelombang laut cukup tinggi dan sangat berbahaya bagi kapal yang melewati jalur disebelah pulau desa Cempedak.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Muna, Zahril Baitul mengatakan perubahan rute kapal cepat dari jalur sebelumnya yang ditetapkan oleh Dinas perhubungan Sulawesi Tenggara sebagai respon dari aksi masyarakat Desa Pulau Cempedak Kecamatan Laonti Kabupaten Konsel beberapa waktu yang lalu, berdampak pada tingginya resiko keselamatan bagi para penumpang Kapal Cepat.

“Kondisi ini dirasakan oleh para penumpang setelah adanya perubahan rute dari rute sebelumnya apalagi musim Timur begini ombaknya sangat besar dan ini sangat beresiko sangat tinggi bagi keselamatan penumpang,” ujar Zahril Baitul, Jumat (23/05/2024).

Selain itu kata Anggota Komisi II DPRD Muna ini Perubahan rute juga mengakibatkan bertambahnya jarak tempuh kapal. Hal ini tentu harus menjadi Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara untuk meninjau ulang rute jalur kapal cepat.

  • Bagikan