SMAN 1 Baubau Masih jadi Rebutan Calon Siswa Baru

  • Bagikan
Muhammad Radi. (Dok Publiksatu)
Muhammad Radi. (Dok Publiksatu)

Sementara afirmasi, ujar dia, merupakan jalur pendaftaran yang diprioritaskan bagi calon siswa kurang mampu. Calon siswa baru paling besar peluangnya jika memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP).

“Kemudian jalur pindah orang tua itu misalnya ada pejabat dari luar daerah dimutasi di Baubau, anaknya didaftarkan di sini. Kuota jalur pindah orang tua untuk kita di SMAN 1 Baubau ini 20 orang,” kata mantan Kepala SMAN 2 Baubau ini.

Ia mengatakan, PPDB ini, calon siswa-siswi melakukan pendaftaran secara online dan membawa berkas yang telah diunggah ke sekolah untuk diverifikasi. Selanjutnya hasil seleksi ditentukan oleh sistem yang ada di Kota Kendari.

“Meskipun kuota 432 orang, tapi yang kami umumkan diterima nanti itu 423 orang. Kita kurangi kuota itu karena ada sembilan siswa X yang tidak naik kelas XI. Sembilan siswa tidak naik kelas ini punya hak kursi yang tidak bisa kita ganggu,” katanya.

Lebih jauh, ujar Radi, saat ini jumlah SMAN 1 Baubau tercatat sebanyak 905 orang. Jumlah siswa itu di luar siswa yang telah lulus baru-baru ini dan calon siswa baru yang akan diterima tahun ini.

“Jumlah pendaftar tahun ini ada peningkatan dibandingkan tahun lalu. Kalau tahun lalu itu kisaran 500 orang. Sementara tahun ini masa pendaftaran masih ada beberapa hari saja sudah 527 orang. Mudah-mudahan siswa masa pendaftaran tidak bertambah terlalu banyak agar tidak terlalu banyak yang tidak lulus,” katanya.(exa)

  • Bagikan