Besaran Honor Panitia Pilkades Muna Ditaksir Rp 500 Ribu Perbulan

  • Bagikan
RDP : Kadis PMD Muna, Rustam dan Kepala Inspektorat La Kuanto saat menghadiri RDP Bersama Komisi I DPRD Muna (foto: Anuardin)
RDP : Kadis PMD Muna, Rustam dan Kepala Inspektorat La Kuanto saat menghadiri RDP Bersama Komisi I DPRD Muna (foto: Anuardin)

MUNA — Terhitung satu bulan lebih pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Muna akan digelar. Namun sudah lebih satu bulan tahapan Pilkades berjalan, satu rupiahpun anggaran Pilkades belum dicairkan pihak DPMD Kabupaten Muna.

Selama ini dalam melaksanakan tugasnya, Panitia Pemilihan Kepala Desa (PPKD) se Kabupaten Muna menggunakan anggaran pribadi untuk membiayai tahapan Pilkades. Dengan belum dicairkan anggaran Pilkades ini, tentunya akan menghambat tahapan Pilkades yang telah dijadwalkan akan digelar pada bulan November mendatang. Bahkan isu yang beredar bahwa sejumlah anggota PPKD bakal mengundurkan diri akibat anggaran Pilkades belum dicairkan.

Mendengar permasalahan ini, Sekretaris Komisi I Moh. Iksanudin saat RDP bersama Kepala Dinas DPMD dan Inspektorat mempertanyakan kepada pihak Pemda Muna terkait belum dicairkan anggaran Pilkades serentak tahun 2022.

“Kenapa anggaran Pilkades belum cair, saya kira anggaran ini tidak ada masalah,” tanya Politisi Gerindra itu.

Dirinya meminta kepada Pemda Muna agar segera memproses pencairan anggaran Pilkades sebab ia telah mendapat informasi jika dalam waktu dekat anggaran Pilkades tidak cair maka akan terjadi pengunduran secara massal PPKD se-Kabupaten Muna.

“Saya minta segera dicairkan, kalau sudah dicairkan maka orang-orang yang sudah bekerja secara teknis di lapangan diprioritaskan agar tahapan ini bisa berlangsung sesuai jadwal, terutama kepastian honor PPKD karena sampai saat ini mereka tidak tau berapa honornya, nah kalau mereka mogok kerja maka kita mau bikin apa lagi,” tegasnya.

Kepala Dinas PMD Kabupaten Muna, Rustam mengatakan bahwa pihaknya telah mendapat arahan dari Kadis Keuangan agar mempersiapkan dokumen pencairan anggaran Pilkades.

“Beliau (Kadis Keuangan-red) sudah meminta saya segera dipersiapkan administrasinya yang mana yang tidak ada perubahannya segera diajukan sehingga perencanaan kami sudah bekerja untuk itu,” terangnya.

Berkaitan dengan operasional lanjut Rustam sesungguhnya pihak DPMD sudah melayangkan surat penegasan kepada seluruh Pj. Kepala Desa agar memfasilitasi biaya operasional Pilkades.

  • Bagikan